Senin, 29 Juni 2015

Rekoleksi Calon Anggota Putra-Putri Altar

Hai teman-teman. Sorry ya baru bisa nge-post lagi.
Soalnya admin akhir-akhir sibuk ini dengan padatnya jadwal kegiatan misdinar.

Seperti yang kita telah kita ketahui, sejatinya seorang putra/putri altar (PPA) harus dilantik sebelum resmi menjadi anggota. Sebaiknya pula, sebelum dikukuhkan/dilantik seorang misdinar calon anggota tersebut diberi bekal/pelajaran (bukan dalam bentuk kekerasan) dan diberi waktu untuk rekoleksi maupun retret.

Sekarang admin akan post kegiatan Rekoleksi Misdinar St. Yosef Balige yang dilaksanakan pada tanggal 14 Juni 2015 di Pusat Pembinaan Umat (PPU) Paroki St. Fidelis-Parapat.

Dalam kegiatan ini terdapat 3 sesi pertemuan dan setiap sesi diawali dan akhiri dengan games seru. Fr. Hotraja Purba, Ofm.cap yang menjadi pendamping sekaligus pembicara (biar agak keren) dalam rekoleksi ini, sangat ahli dalam bidang ini sehingga membuat acara ini menjadi lebih mantap.Pada besoknya, para calon misdinar ini bergereja dengan umat lain di Gereja Katolik Paroki St. Fidelis, Parapat.

Dibawah ini saya sisipkan beberapa foto dalam kegiatan tersebut.





Sekian dan trima kasih.

Kamis, 21 Mei 2015

Santo Pelindung Para Misdinar

Hai friend.....
Mungkin kita telah mengenal beberapa santo pelindung para misdinar. Tapi, pasti masih ada yang tidak tahu. Kali ini kita akan membahas beberapa Santo Pelindung Para Misdinar, yaitu Santo Tarsisius (abad ke-3), Santo Yohanes Berchmans (thn. 1559-1621), dan Santo Dominikus Savio (1842-1857).

1. Santo Tarsisius
Santo Tarsisus adalah pelindung para putra-putri altar yang paling tersohor. Ia adalah seorang misdinar yang pada saat itu ditugaskan untuk mengirim komuni kudus untuk orang-orang Kristen yang di penjara. Ia membawa Sakramen Mahakudus atau Hosti Suci dalam suatu wadah dengan penuh hormat. Menurut kesaksian Uskup Damaskus, Santo Tarsisius yang masih seorang anak remaja ini dibunuh oleh orang-orang kafir dalam perjalanan untuk mengirim komuni tersebut karena ia menolak untuk memberi Hosti Suci itu kepada orang-orang kafir tersebut. Menurut kesaksian, Santo Tarsisius dimartir pada tanggal 15 Agustus 257 di Roma. Ia dikuburkan di tempat yang sama dengan Uskup Sefrinus (wafat thn. 217) di Katakombe Santo Kalistus di Roma. Di kemudian hari, kerangka sisa dari Santo Tarisisus disimpan dan dihormati di Gereja San Silvestro di Roma. Santo Tarsisius diperingati setiap tanggal 15 Agustus yang bertepatan juga dengan Hari Raya Santa Perawan Maria Diangkat ke Surga.

2. Santo Yohanes Berchmans
Santo Yohanes Berchmans juga merupakan salah satu santo pelindung para misdinar yang adalah seorang frater Yesuit yang sangat suci. Ia meninggal pada usia 22 tahun. Pestanya setiap tanggal 26 November.

3. Santo Dominikus Savio
Santo Dominikus Savio adalah murid dari Santo Yohanes Don Bosco. Ia meninggal pada usia yang sangat muda, yakni 15 tahun. Namun, kesuciannya luar biasa karena cintanya kepada Tuhan. Pestanya setiap tanggal 9 Maret.

Sekarang sudah jelas kan teman? Kalau ada yang kurang jelas, bisa lewat komentar ya guys. Kita sebagai misdinar, haruslah tahu dan menghormati para pelindung kita. Setuju gak friend?


Sumber: Buku "Panduan Misdinar"

Kamis, 23 April 2015

Menuju Pertobatan Total

Hai friend....
Maaf baru bisa posting lagi, soalnya admin baru selesai ujian.
Kali ini kita akan bahas tentang cara mendoakan "Bapa Kami" yang benar. 
Okeh, check this out!

Jangan Sebut : Bapa Kami, kalau kamu tidak berlaku sebagai anak setiap hari.
Jangan katakan : Yang ada di surga, kalau kamu hanya pikirkan perkara duniawi.
Jangan ucapkan : Dimuliakanlah namamu, kalau kamu tidak menghormati Allah dengan semestinya.
Jangan serukan : Datanglah kerajaanMu, kalau yang engkau maksudkan keberhasilan duniawi.
Jangan katakan : Jadilah kehendakmu, kalau yang engkau lakukan hanya yang engkau inginkan.
Jangan memohon : Berilah kami rezeki, kalau kamu tidak peduli dengan orang lapar.
Jangan mohon : Ampunilah kesalahan kami, kalau engkau belum dapat mengampuni yang bersalah kepadamu.
Jangan minta : Jangan masukkan kami ke dalam pencobaan, kalau kamu belum dapat menolak kejahatan setan.
Jangan memohon : Bebaskan kami dari yang jahat, kalau kamu belum bebas dari nafsu-nafsu duniawi.
Jangan katakan : Amin, kalau tidak serius menanggapi Doa Bapa Kami.

Sekian dulu buat kali ini, ya guys....
Lain kali, kita bakal bahas makna Doa Bapa Kami...
See you...

Kamis, 12 Februari 2015

Apa Sebetulnya Misdinar Itu?


Putra altar atau misdinar (yang berarti 'asisten misa' dari Bahasa Belanda misdienaar) adalah mereka yang membantu Imam saat mengadakan Sakramen Ekaristi.
Pada awal mulanya seorang Putra Altar adalah sebuah tingkatan pastoran sebelum menjadi imam. Umumnya, misdinar itu laki-laki.Akan tetapi Putra Altar akan disebut "Misdinar" bila keputusan gereja untuk memperbolehkan perempuan sebagai Putera Altar. Bila tidak boleh maka dalam gereja tersebut akan dipanggil "Putri Altar" yang bertugas dalam bacaan-bacaan. Bila diperbolehkan, maka kaum hawa dapat bertugas di altar layaknya Putra Altar Sehingga Mereka Disebut Misdinar.
Tugas misdinar antara lain membantu Imam, mengantar persembahan, menuangkan air putih dan anggur serta membawa air cuci tangan Imam, dan menjadi panutan umat. Setiap Misdinar baru akan datang Pertahunnya tentu saja melalui seleksi dan latihan / Training dari senior angkatan sebelumnya (beberapa gereja memiliki pengurus misdinar yang membimbing para calon misdinar). Para misdinar yang baru diterima akan dilantik dan akan diberikan selembar sertifikat yang sangat berharga. Misdinar juga bertujuan selain membantu dalam perayaan ekaristi juga untuk memperkuat iman pribadi dalam kegiatan-kegiatan pengembangan pribadi seperti LDK (Latihan Dasar Kepemimpinan), Retret, Out Bond, dan tidak Lupa Wisata Rohani. Tentu saja organisasi Misdinar tidak kalah maju dan pentingnya bagi anak anda dalam pengembangan iman katolik.